RSS

Materi corel mengatur bentuk objek secara propesional

* MENGATUR BENTUK OBJEK SECARA PROPORSIONAL *

Lakukan langkah-langkah berikut ini:
1.   pilih objek dengan PICK TOOL
2.   tekan tombol SHIFT dan drag seleksi sudut handle kedalam dan drag maka objek dapat diatur secara profesional   

* MENGGUNAKAN SETTING DEFAULT *
Lakukan langkah-langkah berikut ini:
1.   bukalah pilihan kotak dialog dengan menyeleksi TOOL kemudian pilih OPTIONS atau dengan menekan tombol CTRL+J
2.   pilih DOCUMENT, lalu STYLES pada option yang ada. Pada daftar sisi tengah kotak dialog yang tersorot pilihlah item yang akan diubah
3.   pilihlah DEFAULT GRAPHIC, DEFAULT ARTISTIC TEXT, ATAU DEFAULT PARAGRAPH TEXT untuk mengatur setting objek gambar, artistic atau paragraph text
4.   klik tombol EDIT untuk teks,fill, dan outline untuk mengubah tampilan standar dari objek yang diseleksi

* BEKERJA DENGAN OBJEK KURVA *
Untuk memindahkan objek menjadi kurva, langkah-langkahnya:
1.   seleksi objek
2.   klik menu ARRANGE kemudian pilih CONVERT TO CURVES

Untuk memanipulasi segmen objek kurva, langkah-langkahnya:
1.   klik SHAPE TOOL kemudian seleksi objek kurva
2.   drag segmen hingga menjadi bentuk yang diinginkan

Untuk menyeleksi node objek, langkahnya:
1.   gunakan tombol SHAPE
2.   seleksi objek kurva dan klik pada node

Cara lain untuk menyeleksi node objek:
1.   untuk menyeleksi banyak node, tahan tombol SCHIF ketika mengklip tiap node
2.   untuk menyeleksi msemua node, seleksi objek kemudian klik menu EDIT, geser pointer ke SELECT ALL dan pilih NODES
3.   untuk melepas seleksi, tahan tombol SHIFT dan klik node
4.   untuk melepas semua seleksi, klik daerah kosong di drawing window
5.    denga menekan tombol HOME pada keyboard, seleksi akan pindah keawal node untuk berpindah keakhir node tekanlah END


* MEMBUAT KURVA MENGGUNAKAN REFLECT NODES MODE *

CorelDraw menyediakan beberapa tool yang dapat dikembangkan dan dapat dimanfaatkan untuk membuat objek-objek kreasi sendiri, tidak hanya objek dasar yang disediakan oleh CorelDraw seperti kotak, lingkaran, spiral dan lainnya.

Menambah node baru pada kurva yang aktif:
Ikon ini hanya akan aktif jika anda memilih node akhir dari suatu kurva. Jika yang dipilih node awal maka yang aktif hanya ikon minus untuk menghapus node

Menghapus node yang aktif caranya:
1.   pilih node yang akan dihapus
2.   kemudian klik tombol DELETE

Menyambung atau menyatukan dua buah kurva caranya:
1.   pilih dua buah node yang akan disambung
2.   kemudian klik JOINT TWO NODES

Memisah sambungan kurva caranya:
1.   pilihlah node yang akan dipisahkan
2.   kemudian klik BREAK CURVE

Muluruskan kurva menjadi garis caranya:
1.   pilih objek yang akan diluruskan
2.   kemudian klik CONVERT CURVE TO LINE



Membuat sebuah garis menjadi kurva yang lentur caranya:
1.   pilih objek yang akan dilenturkan
2.   kemudian klik CONVERT LINE TO CURVE

Mengubah node menjadi cusp, kurva bersudut runcing caranya:
1.   pilih objek yangakan diubah menjadi cusp
2.   kemudian klik MAKE NODE A CUSP

Membuat node menjadi Smooth caranya:
1.   pilih node yang akan diubah menjadi smooth
2.   kemudian klik MAKE NODE SMOOTH

Membuat node menjadi simetri caranya:
1.   pilih node yang akan diubah menjadi simetri
2.   kemudian klik MAKE MODE SYMMETRICAL

Membalik arah kurva dengan menggunakan ikon ini:
1.   pilih node yang akan dibalik arah kurvanya
2.   kemudian klik REVERSE CURVE DIRECTION

Memmpertemukan dua buah node caranya:
1.   pilih dua buah node yang akan dipertemukan
2.   kemudian klik EXTEND CURVE TO CLOSE

Mengekstrasi path dan objeknya caranya:
1.   pilih node yang akan dibuka pathnya dari suatu objek
2.   kemudian klik EXTRACT SUBPATH



Auto close curve caranya:
1.   pilih node yang akan dibentuk path tertutup
2.   kemudian klik AUTO CLOSE CURVE

Reflect nodes Horizontally dan Vertically caranya:
1.   klik SHAPE TOOL
2.   pilih node yang berhubungan pada kiri kanan atau atas bawah. Drag atau klik untuk memilih node yang dihendaki, tekan SHIFT dan klik node yang dikehendaki
3.   pada property bar, klik salah satu berikut ini
-       tombol REFLECT NODES VERTICALLY
-       tombol REFLECT NODES HORIZONTALLY
4.   edit node pada satu sisi

*MENGGUNAKAN FASILITAS SKEW DAN SRTETCH*

Anda dapat melakukan tiga proses pengubahan bentuk suatu objek gambar yaitu:
- HORIZONTAL SKEW, mengubah bentuk objek gambar secara horizontal
- VERTICAL SKEW, mengubah bentuk objek gambar secara vertikal
- ROTARE ( DIAGONAL SKEW ) mengubah bebtuk objek gambar secara diagonal

Untuk melakukan Horizontal Skew adalah sebagai berikut:
1.   aktifkan PICK TOOL pada toolbox, pilih objek gambar yang akan diproses, lalu klik mouse dua kali
2.   tempatkan posisi kursor mouse padatitik kontrol tengah bagian atasnya
3.   pada saat itu klik mouse dan tahan
4.   geser kursor mouse secara mendatar
5.   jika bentuk yang diinginkan  telah sesuai, lepas klik mouse tadi

Untuk melakukan Vertical Skew sebagai berikut:
1.   aktifkan PICK TOOL pada toolbox, pilih objek gambar yang dipilih lalu klik mouse dua kali
2.   tempatkan posisi kursor mouse pada titik kontrol tengah bagian kanan
3.   klik mouse dan tahan
4.   geser posisi kursor mouse secara vertikal
5.   jika bentuk telah sesuai, lepas klik mouse tadi

Rotate ( DIAGONAL SKEW ) langkahnya:
1.   aktifkan PICK TOOL pada toolbox, pilih objek yang diproses lalu klik mouse dua kali
2.   tempatkan posisi kursor mouse pada titik kontrol siku kanan atasnya, hingga bentuk kursor mouse akan berubah menjadi panah melingkar
3.   pada saat itu klik mouse dan tahan
4.   geser posisi kursor mouse secara rotasi
5.   jika rotasi yang diinginkan telah sesuai, lepas klik mouse tadi

Menggunakan fasilitas STRETCH
Ada tiga proses pengubahan ukuran suatu objek gambar:
1.   HORIZONTAL STRETCH
Untuk mengubah ukuran objek gambar secara horizontal. Tujuannya untuk memperbesar atau memperkecil objek gambar secara mendatar


2.   VERTICAL STRETCH
Untuk mengubah ukuran objek gambar secara vertikal. Tujuannya untuk memperbesar atau memperkecil objek gambar secara tegak
3.   SCALE (DIAGONAL STRETCH)
Untuk mengubah ukuran objek gambar secara diagonal. Tujuannya untuk memperbesar atau memperkecil skala ukuran dari objek gambar yang diproses

Cara untuk melakukan Vertical Stretch adalah sebagai berikut:
1.   aktifkan PICK TOOL pada toolbox,pilih objek gambar yang akan diproses lalu klik mouse satu kali
2.   tempatkan posisi kursor mouse pada titik kontrol tengah pada bagian atasnya. Saat itu bentuk kursor mouse akan berubah menjadi panah keatas dan kebawah
3.   pada saat itu klik mouse dan tahan
4.   geser posisi kursor mouse secara vertikal, lakukan hal tersebut hingga ukuran yang diinginkan tercapai

Cara untuk melakukan Horizontal Stretch adalah sebagai berikut:
1.   aktifkan PICK TOOL pada toolbox, pilih objek gambar yang akan diproses lalu klik mouse satu kali
2.   tempatkan posisi kursor mouse pada titik kontrol tengah pada bagian kanannya
3.   pada saat itu klik mouse dan tahan
4.   geser posisi kursor mouse secara horizontal, lakukan hal tersebut hingga ukuran yang diinginkan tercapai

5.   jika ukuran yang diinginkan telah sesuai, lepas klik mouse tadi

Cara untuk melakukan Diagonal Stretch adalah sebagai berikut:
1.   aktifkan PICK TOOL pada toolbox, pilih objek gambar yang akan diproses lalu klik mouse satu kali
2.   tempatkan posisi kursor mouse pada titik kontrol siku kanan atasnya
3.   pada saat itu klik mouse dan tahan
4.   geser posisi kursor mouse secara diagonal, lakukan hal tersebut hingga ukuran yang diinginkan tercapai
5.   jika ukuran yang diinginkan telah sesuai, lepas klik mouse tadi

* MENGGUNAKAN FASILITAS SMUDGE *

Cara untuk melakukan Smudge Brush adalah sebagai berikut:
1.   aktifkan SMUDGE BRUSH pada toobox
2.   kemudian pilih objek vektor yang akan diproses
3.   drag objek itu kearah sepanjang outlinenya
4.   jika ukuran yangdiinginkan telah sesuai, lepas klik mouse tadi

* MENGGUNAKAN FASILITAS ROUGHEN *

Efek Roughen berguna untuk memberikan efek bentuk pinggiran pada kurva. Jika objek bukan kurva, ubahlah menjadi kurva dengan shortcut CTRL+Q
-Nib Sise
-Use Stylus Pressure Setting
-Spike Frequency
-Dryout Value
-Tilt
-Spike Direction
-Bearing
Langkah-langkah untuk melakukan efek Roughen adalah:
1.   pilih objek yang akan diberi efek Roughen. Jika objek masih belum berupa kurva, ubahlah menjadi kurva dengan perintah CTRL +Q
2.   aktifkaan ROUGHEN BRUSH TOOL
3.   lakukan setting pada nilai NIB SIZE, SPIKE FREQUENCY, DRYOUT, dan kalau perlu juga TILT, SPIKE DIRECTION, serta BEARING
4.   untuk memberikan efek pada permukaan ada dua trik. Yang pertama pointer yang berbentuk lingkaran pada posisi yang diinginkan, kemudian klik.efek Roughen akan timbul disitu.
Trik kedua, tepatkan pointer pada awal efek kemudian drag sepanjang permukaan objek

* MENGGUNAKAN EFEK DISTORSI *

MENGGUNAKAN INTERACTIVE DISTORTION TOOL
Untuk memberil\kan efek Distorsi pada suatu objek gambar, lakukan proses sebagai berikut:
1.   aktifkan INTERACTIVE DISTORTION TOOL pada fasilitas toolbox
2.   pilih jenis distorsi yang akan dipakai, ada PUSH AND PULL DISTORTION, ZIPPER DISTORTION dan TWISTER DISTORTION yang ada di Property Bar
3.   geser posisi kursor mouse pada objek gambar yang akan diberikan efek distorsi
4.   pada saat itu klik mouse dan tahan
5.   geser posisi kursor mouse hingga efek distorsi yang diinginkan tercapai
6.   jika efek distorsi yang diinginkan telah sesuai, lepas klik mouse tadi
7.   berikutnya, sistim akan membentuk objek gambar dengan efek distorsi tersebut
Memilih mode distorsi:
-       Distorsi Push dan Pull
-       Distorsi Zipper
-       Distorsi Twister

* MENGATUR BENTUK OBJEK DENGAN PERINTAH ENVELOPE *

MENGGUNAKAN BERBAGAI MACAM ENVELOPE
Menggunakan Interactive Envelope Tool
Cara paling sederhana membuatnya:
1.   pilih objek yang akan di envelope
2.   klik tombol INTERACTIVE ENVELOPE TOOL, sehingga objek terlihat aktif dengan dikelilingi garis putus-putus
3.   drag objek sesuai bentuk yang diinginkan
4.   envelope yang diinginkan akan terbentuk

Menggunakan Envelope Docker
Untuk membuat bentuk dengan Envelope melalui Envelope Docker langkahnya sebagai berikut:
1.   siapkan objek yang akan di envelope kemudian pilih menggunakan PICK TOOL
2.   klik tombol ADD NEW pada docker. Saat itu kursor berubah bentuknya seperti pada INTERACTIVE ENVELOPE TOOL dan objek dikelilingi dengan Envelope Marker (garis putus-putus berwarna merah serta delapan buah kotak kecil didelapan penjuru)
3.   klik salah satu tombol mode, baik STRAIGHT LINE, SINGLE ARCH, DOUBLE ARCH, maupun UNCONSTRAINT
4.   drag salah satu node kesuatu arah untuk melihat perubahan yang terjadi
5.   klik tombol APPLY pada docker

MACAM-MACAM MODE ENVELOPE
Ada empat buah mode envelope yang diwakili tombol-tombol sebagai berikut:
1.   Straight Line
2.   Single Arch
3.   Double Arch
4.   Unconstrained

MENGGUNAKAN ENVELOPE PRESET
Untuk membuat bentuk envelope menggunakan fasilitas Envelope Preset, lakukan langkah berikut:
1.   siapkan bojek yang akan di envelope
2.   klik tombol INTERACTIVE ENVELOPE TOOL sehingga Property Bar menjadi aktif
3.   pilih salah satu Envelope Preset dari PRESET LIST. Objek yang sudah terpilih dengan PICK TOOL akan berubah bentuknya sebagaimana bentuk Envelope Preset yang anda pilih
  

MEMBUAT ENVELOPE PRESET
Bentuk baru dari envelope ini, jika diperlukan dapat disimpan sebagai Envelope Preset buatan sendiri. Untuk menyimpan bentuk baru itu, lakukan langkah berikut:
1.   pilih bentuk envelope baru tersebut
2.   pada property bar klik tombol ADD PRESET sehingga muncuk kotak dialog  SAVE AS untuk menyimpan Envelope Preset yang akan diberi nama degan ekstensi.pst (preset file)
3.   ketikkan nama baru dari envelope siap pakai tadi dan klik OK
4.   selanjutnya nama baru koleksi preset anda akan muncul pada urutan paling bawah

MENGGUNAKAN ENVELOPE MAPPING
Jika memanfaatkan Mapping Option dengan Envelope, efek berikut yang akan diperoleh:
-       Putty
-       Horizontal
-       Vertical
-       Original
-       Text
-       Keep lines

MEMBUAT ENVELOPE DARI OBJEK LAIN
Menyalin Property dari Envelope lain adalah sebagai berikut:
1.   pilih objek yang akan menerima hasil salinan Envelope Properties
2.   pada property bar, klik tombol COPY ENVELOPE PROPERTIES. Pada saat itu kursor akan berubah bentuknya menjadi sebuah panah hitam yang disebut dengan Targeting Cursor
3.   dengan Targeting Cursor, klik objek yang akan disalin Envelope Propertiesnya.

MEMBUAT ENVELOPE DARI OBJEK
Untuk membuat dari suatu objek adalah sebagai berikut:
1.   pilih objek yang akan menerima hasil salinan bentuk envelope dari objek lain
2.   pada property bar, klik tombol CREATE ENVELOPE FROM. Pada saat itu kursor anda akan berubah bentuknnya menjadi Targetting Cursor
3.   dengan Targetting Cursor, klik objek yang akan disalin bentuk envelopenya. Seketika objek yang anda pilih dilangkah pertama akan berubah bentuknya mengikutibentul envelope objek sumber.

MENGHAPUS ENVELOPE
Untuk membuang efek envelope dan mengembalikan kebentuk semula, lakukan langkah-langkah berikut ini:
1.   pilih objek yang akan dibuang bentuk envelopenya
2.   klik INTERACTIVE ENVELOPE TOOL sehingga Property Bar nya menjadi aktif
3.   pada Property Bar, klik tombol CLEAR ENVELOPE. Selain melalui Property Bar, dapat menghapus efek envelope melalui menu EFFECTS > CLEAR ENVELOPE

* MEMOTONG DAN MEMBAGI OBJEK DENGAN PERINTA SPLIT DAN ERASE *  

Untuk memotong objek dengan Split caranya adalah sebagai berikut:
1.   buka flyout SHAPE EDIT kemudian klik pada KNIFE TOOL
2.   tempatkan pisaunya pada outline objek ditempat pemotongan sampai terlihat kursor pisaunya menjadi tegak lurus
3.   klik untuk memulai pemotongan dan tempatkan pisau di outline tempat anda mengakhiri pemotongan dan klik sekali lagi

Untuk menghapus objek dengan Eraser, lakukan langkah berikut:
1.   seleksi objek
2.   buka flyout SHAPE EDIT dan klik ERASER TOOL
3.   untuk memulai menghapus, drag diatas objek

* MENGGUNAKAN PERINTAH TRIM *

Untuk melakukan Trim pada objek, langkahnya sebagai berikut:
1.   seleksi objek sumber
2.   pada jendela SHAPING DOCKER pilih TRIM. Anda bisa mengaktifkan pilihan kotak cek berikut:
-       SOURCE OBJECT(S) jika ingin meninggalkan salinan objek pemotong
-       TARGET OBJECT(S) jika ingin meninggalkan salinan objek pemotong
3.   kemudian klik tombol TRIM dan setelah melihat panah, arahkan pada target objek dan klik

* MENGGUNAKAN PERINTAH WELD DAN INTERSECTION *

MENGGUNAKAN PERINTAH WELD
Untuk melakukan Weld pada objek, lakukan langkah-langkah berikut ini:
1.   seleksi objek sumber
2.   klik menu ARRANGE dan geser pointer kebawah sampai menemukan Shaping dan pilih SHAPING. Pilih WELD dan aktifkan satu dari pilihan kotak cek berikut:
-       SOURCE OBJECT(S) jika ingin meninggalkan salinan objek terseleksi setelah Weld
-       TARGET OBJECT(S) jika ingin meninggalkan salinan objek target setelah Weld
3.   klik tombol WELD TO, anda akan melihat tanda panah, arahkan dan klik pada outline objek target

MENGGUNAKAN PERINTAH INTERSECTION
Untuk melakukan Intersect pada objek adalah sebagai berikut:
1.   seleksi objek sumber
2.   pada jendela docker Shaping pilih INTERSECT dan aktifkan satru atau semua pilihan kotak cek berikut:
-       SOURCE OBJECT(S) jika ingin meninggalkan salinan untuk sewmua objek yang diseleksi
-       TARGET OBJECT(S) jika ingin meninggalkan salinan objek yang menjadi target
3.   klik tombol INTERSECT WITH dan setelah melihat kursor menjadi panah, arahkan dan klik pada objek target

* MEMBUAT POWER CLIP *

Untuk membuat objek PowerClip adalah sebagai berikut:
1.   seleksi objek
2.   klik menu EFFECTS dan pilih POWERCLIP
3.   pilih PLACE INSIDE CONTAINER dan arahkan panah ke objek yang akan dijadikan frame
Untuk mengedit isi dari objek PowerClip adalah sebagai berikut:
1.   seleksi objek PowerClip
2.   klik menu EFFECT dan pilih PowerClip
3.   klik pada EDIT CONTENTS dan lakukan pengubahan pada objek PowerClip

Untuk melepaskan isi dari objek PowerClip adalah sebagai berikut:
1.   seleksi objek PowerClip
2.   klik menu EFFECTS > POWERCLIP > EXTRACT CONTENTS

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar